Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Poliklinik IAIN Sosialisasikan Penyakit Menular


SUARA MERDEKA, 24/05/2012
Poliklinik IAIN Walisongo Semarang menggelar seminar kesehatan di auditorium I Lantai 2 IAIN Walisongo, baru-baru ini. Seminar yang bertajuk ”Jenis-jenis Penyakit Menular di Kalangan Masyarakat dan Upaya Pencegahannya” itu dalam rangka menyosialisasikan penyakit menular kepada mahasiswa.
Hal itu disampaikan oleh ketua panitia seminar, dokter Sri Hartiningsih. Menurutnya, kehidupan mahasiswa baik lingkungan maupun fisik sangat rentan terhadap penyakit-penyakit yang menular.
Pembantu Rektor II IAIN Walisongo, Dr Ruswan MA mengatakan, perbincangan tentang penyakit menular itu sangat strategis. ”Kalau mahasiswa bebas penyakit, maka kegiatan belajar akan jadi lancar,” tuturnya.
Ruswan juga menyarankan agar mahasiswa mengikuti senam bersama yang diadakan setiap Jumat pagi.
”Senam itu tak hanya untuk pegawai saja, tapi mahasiswa juga,” tandasnya.
Seminar tersebut menghadirkan dokter Rahayu Sri Peni SpKK, dokter Setyoko SpPD, dan dokter Jaga sebagai pembicara. Dokter Setyoko menyampaikan materi tentang jenis-jenis penyakit dalam yang menular, seperti demam tifoid dan hepatitis.
Adapun dokter Rahayu menyampaikan macam-macam penyakit kulit yang menular, seperti kudis (Scabies), cacar air, herpes, panu, kadas, dan penyakit kulit lainnya. Pembicara ketiga, dokter Jaga mengenalkan macam-macam penyakit gigi.
Menurut dokter Rahayu, untuk mencegah agar tidak tertular penyakit mahasiswa perlu menjaga kebersihan (higiene). Dr Setyoko juga menambahkan, mahasiswa perlu memilih makanan yang baik.
”Kalau tidak bisa memasak sendiri, harus membeli makanan di warung yang higienis,” tegasnya. 
Abdul Arif, Reporter SKM Amanat IAIN Walisongo Semarang

Post a Comment for "Poliklinik IAIN Sosialisasikan Penyakit Menular"